waktu arus primer mengalir, akan tetapi juga pada waktu arus primer diputuskan oleh platina saat mulai membuka. Pemutusan arus primer yang tiba-tiba pada waktu platina membuka, menyebabkan bangkitnya tegangan tinggi sekitar 500 V pada kumparan primer. Induksi diri tersebut, menyebabkan sehingga arus
prima tetap mengalir dalam bentuk bunga api pada celah kontak. Hal ini terjadi karena gerakan pemutusan platina cenderung lebih lambat dibanding gerakan aliran listrik yang ingin terus melanjutkan alirannya ke
masa/ground. Jika terjadi loncatan bungai api pada platina tersebut saat platina mulai membuka, maka pemutusan arus primer tidak terjadi dengan cepat, padahal tegangan yang dibangkitkan pada kumparan
sekunder naik bila pemutusan arus primer lebih cepat. Untuk mencegah terjadinya loncatan bunga api pada platina seperti percikan api pada busi, maka dipasang kondensor pada rangkaian pengapian. Pada umumnya kondensor dipasang (dirangkai) secara paralel dengan platina. .
kondensor
Dengan adanya kondensor, maka induksi diri pada kumparan primer yang
terjadi waktu platina membuka, disimpan sementara padakondensor,
sekaligus akan mempercepat pemutusan arus primer Kemampuan dari suatu
kondensor ditunjukkan oleh seberapa sebesar kapasitasnya. Kapasitas
kondensor diukur am satuan mikro farad , misalnya kapasitor dengan
kapasitas 0,22 mikrofarad atau 0,25 mikrofarad.Agar fungsi kondensor
bisa benar-benar mencegah terbakarnya platina karena adanya loncatan
bunga api pada paltina tersebut, maka kapasitas kondensor harus sesuai
dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar